Karbohidrat masih dianggap musuh nomor satu pada makanan, terutama bagi mereka yang mencoba menurunkan berat badan. Ini tidak dapat dipisahkan dari banyak mitos pengembangan makronutrien ini. Ya, banyak mitos menyesatkan pada karbohidrat yang membuat banyak orang hampir tidak berusaha menghindarinya. Bahkan, karbohidrat sebenarnya memiliki peran penting bagi tubuh dan tidak boleh sepenuhnya dihilangkan.
Untuk menghilangkan beberapa kesalahpahaman utama pada karbohidrat, lihat mitos populer pada karbohidrat dan fakta aktual.
-
Tidak Semua Karbohidrat Itu Sehat
Pada dasarnya, semua sumber karbohidrat berisi sejumlah serat. Namun, dalam proses pemurnian, banyak serat hilang. Oleh karena itu, sumber karbohidrat yang harus Anda pilih adalah mereka yang tidak mengetahui pengobatan, seperti biji-bijian, karena itulah yang memberi Anda nutrisi yang diperlukan, seperti serat, untuk mencerna dan mempertahankan energi. Peluncuran Stystoga.
Karena itu, Anda tidak benar-benar harus menghindari karbohidrat secara total, tetapi secara selektif untuk memilihnya. Pilih sumber karbohidrat dari biji-bijian dan hindari karbohidrat olahan.
-
Karbohidrat Menyebabkan Kenaikan Berat Badan
Banyak orang menyalahkan karbohidrat sebagai penyebab utama kenaikan berat badan. Bahkan, pernyataan ini tidak benar. Tergantung pada penjelasan Eat This Not That, karbohidrat juga dapat membantu orang menurunkan berat badan atau mempertahankan berat badan yang sehat. Ini disebabkan oleh kandungan serat dalam karbohidrat. Serat membuat Anda kenyang dan energik. Tanpa ini, Anda tidak akan memiliki cukup bahan bakar untuk berolahraga, yang merupakan faktor kunci dalam menjaga berat badan yang sehat.
-
Tubuh Tidak Membutuhkan Karbohidrat
Karbohidrat memainkan energi dan menjaga tubuh terus bekerja. Makanan yang kaya karbohidrat memberikan glukosa ke tubuh, yang mendukung aktivitas fisik dan tugas dasar tubuh, menurut sekolah Harvard of Public Health. Lebih spesifik, tubuh membutuhkan karbohidrat seperti bahan bakar energi dan otak. Setiap sel tubuh membutuhkan karbohidrat. Jadi, itu tidak benar jika dia bilang kamu tidak perlu karbohidrat.
-
Diet Rendah Karbohidrat Selalu Baik
Meskipun ini sering berhasil menurunkan berat badan, tetapi itu tidak berarti bahwa diet rendah karbohidrat masih sehat. Seperti yang dijelaskan oleh titik-titik sebelumnya, karbohidrat adalah sumber energi bagi tubuh. Tidak adanya karbohidrat dapat membuat Anda merasa lesu dan menyebabkan kabut otak, yang merupakan tanda glukosa darah rendah.
Makanan karbohidrat yang sehat memberikan nutrisi dan vitamin penting seperti serat, vitamin B, zat besi dan folat, menurut Halaman Kesehatan Wanita. Jika Anda berencana untuk mengubah diet, alih-alih memotong asupan karbohidrat, akan lebih baik bagi Anda untuk memulai jika Anda mulai dengan mengurangi karbohidrat dan memperlakukan gula yang tidak sehat dan mengganti karbohidrat penuh dan serat tinggi.
Dengan cara ini, berat badan Anda tidak hanya akan turun, Anda juga akan merasakan kesehatan Anda meningkat.
-
Protein Lebih Penting Dari Karbohidrat
Protein itu penting, terutama bagi Anda yang menjalani gaya hidup aktif dan mencoba membentuk otot. Namun, karbohidrat tidak dapat diabaikan sehubungan dengan protein. Sebuah penelitian yang dilaporkan dalam laporan sel mengatakan bahwa diet karbohidrat yang lebih tinggi dan protein yang lebih rendah dapat meningkatkan metabolisme tubuh.
Protein dan karbohidrat juga bekerja secara harmonis untuk membantu mengobati gula. Selain itu, makan kombinasi protein dan sayuran sebelum karbohidrat kompleks dapat mencegah peningkatan glukosa darah setelah makan.
Mencoba Steak Enak di Restoran Steak Terbaik di Jakarta
Jika kalian ingin cobain Steak enak yang nggak bikin dompet jebol, kalian bisa banget cobain Steak di Barapi Meat and Grill. Restoran steak terbaik di Jakarta ini menyediakan varian steak enak, steak sehat, serta steak murah dengan jaminan rasa yang berkualitas.
Oleh: Fithrotul Izzah, source diambil dari IdnTimes.com