Apa itu menu Steak?
Pada awalnya, dari negeri asalnya sana (Western Countries), menu Steak adalah hidangan yang bahan utamanya terbuat dari irisan daging merah (sapi, kambing, kerbau, babi, kanguru, dst) yang dipanggang dengan tingkat kematangan sesuai selera. Selain potongan daging, dalam seporsi menu Steak biasanya terdapat karbohidrat yaitu kentang (Mashed Potato, French Fries, Potato Wedges), sayur (Asparagus, Green Bean, Carrot, Corn, dll) dan satu atau dua macam condiment (Saus BBQ, Blackpepper, Mushroom)
Lambat laun, Steak bukan sekadar menggunakan potongan daging merah. Kini, menu Steak makin berkembang dengan berbagai pilihan jenis daging. Mulai dari Unggas (Chicken Steak, Turkey, Duck, Quail), Ikan (Salmon, Gindara dan Dori Steak), hingga Vegetarian Steak yang bahan utamanya terbuat dari paduan antara sayur + buah + gandum yang dibentuk menyerupai potongan daging buatan (non-meat)
Tradisi makan Steak, sejatinya bukan berasal dari kebiasaan kita sebagai orang Indonesia. Menyantap menu Steak tergolong tradisi import dari barat. Ada juga makan Steak dengan cara Oriental atau Jepang, yang salah satu cirinya daging diiris tipis-tipis, dicelupkan ke saus kecap asin lalu dipanggang dengan api kecil
Ketika masuk ke Indonesia, menu Steak mengalami beberapa adaptasi di antaranya berbumbu lebih banyak (berempah), dan adapula yang digoreng dengan ditepung
Oleh karena itu di Indonesia, kebiasaan makan Steak terbagi menjadi tiga style: Western Style, Oriental Style, dan Indonesian Style
Nah, coba tebak, makan steak “Indonesian Style” itu seperti apa, sih? Yuk jawab di kolom komentar
Prime Steak for Everyone!