Jadilah terang di dalam kegelapan. Tetap pancarkan kebaikan dari dalam hati agar kekurangan tak terlihat dan segala kelebihan bermanfaat bagi siapapun yang melihatnya dan merasakannya.
Sejak hadirnya Covid-19 di Indonesia, banyak momen spesial yang sudah membudaya tak dirayakan seperti tahun sebelumnya. Contohnya setiap tanggal 21 April adalah momen dalam merayakan Hari Kartini. Pada umumnya, masyarakat memeriahkan perayaan ini dengan mengenakan kebaya di sekolah, tempat kerja dan tempat umum lainnya serta memberikan ucapan semangat di berbagai media sosial. Tak hanya itu, masih ada acara publik yang mengusung tema hari Kartini, seperti lomba pakaian adat maupun karnaval dengan tema budaya dan pesertanya didominasi oleh kaum wanita dikarenakan emansipasi.
R.A. Kartini dikenal sebagai pejuang emansipasi perempuan. Meskipun beliau mengalami banyak rintangan saat memperjuangkan kesetaraan untuk perempuan, namun ia dapat membuktikan bahwa peran perempuan sangat besar. Tak hanya itu, beberapa kutipan masih relevan denganh kondisi yang kita hadapi saat Pandemi, sebagai berikut:
Jangan Mengeluh
Teruslah Bermimpi
“Teruslah bermimpi, teruslah bermimpi, bermimpilah selama engkau dapat bermimpi!”
Kutipan yang mengandung unsur optimisme ini dapat meningkatkan semangat dalam mencapai tujuan. Masa pandemi bukan sebuah halangan bagi anda yang memiliki mimpi dan terus berjuang untuk mewujudkannya. Bagi anda yang memiliki mimpi, tidak akan membiarkan diri untuk bermalas-malasan atau terima nasib, namun ia berpikir ulang untuk tetap berjuang atau tidak kalah oleh keadaan.
Sebelum Bahagia
“Terkadang, kesulitan harus kamu rasakan terlebih dulu sebelum kebahagiaan yang sempurna datang kepadamu.”
Kebahagiaan itu dapat anda ciptakan sendiri. Tidak ada satu orangpun yang tiba-tiba bahagia begitu saja, sebelum ia memperjuangkan untuk mendapatkannya. Misalnya anda ingin bahagia di tengah pandemi, anda tidak bisa menunggu waktu berakhirnya melainkan apa yang harus saya lakukan.
Habis Gelap
“Habis gelap, terbitlah terang.”
Kutipan ini sangat terkenal bagi siapapun yang membacanya dan mendengarnya. Empat kata yang memiliki makna yang tajam. R.A. Kartini ingin menyampaikan bahwa tidak selamanya kehidupan ini gelap, namun ada terang yang menunggu. Untuk mendapatkan cahaya, anda harus memperjuangkannya di dalam kegelapan. Seperti halnya ketika masa pandemi; banyak perusahaan yang merumahkan karyawannya, pengusaha perlahan bangkrut dan lain sebagainya, akan tetapi kita jangan terlalu terlena oleh keadaan atau mengikuti alurnya saja. Sebab, kita harus mencari jalan untuk menuju terang agar tidak terlalu lama di dalam kegelapan.
Pada intinya dalam tulisan ini; menunggu bukan sebuah pilihan yang tepat. Melainkan tindakan dalam mengubah sesuatu itulah yang dapat membuat hidup lebih berarti. Sebab, bagi seorang yang memiliki mimpi, pandemi bukan penghalangnya; ia hanya satu dari seribu rintangan yang akan dan telah dihadapi.
Tak hanya itu, pandemi juga bukan sebagai ajang untuk bermalas-malasan #diRumahAja, akan tetapi melakukan aktivitas yang bermanfaat guna mengubah kondisi yang sedang dialami. Bila aktivitas terganggu karena lapar melanda, kita dapat memesan menu steak Barapi Meat & Grill di GoFood Indonesia, terlebih lagi sedang banyak promo yang diadakan oleh restoran steak tersebut.
Jadi, yuk kita sama-sama bersatu melawan corona dan mengubah keadaan dengan semangat juang dalam mencapai tujuan..!