Menjelang hari anak nasional, ibu di tanah air sedang sibuk mempersiapkan untuk merayakan hari anak nasional bersama si buah hati. Pulang sekolah langsung datang ke restoran steak di Jakarta.
BaraNews, Jakarta, 21 Juli 2019 – Menjelang hari anak nasional, kasih sayang seorang ibu pada anaknya selalu membara. Sehabis pulang sekolah anak, rombongan ibu-ibu dan si buah hati mulai berdatangan ke salah restoran steak di Jakarta sekitaran Rawa Belong, Jakarta Barat.
Agil, Restaurant Manager Barapi Meat & Grill cabang Rawa Belong membenarkan kedatangan ibu-ibu yang datang satu-persatu ke restoran, “Iyah pak. Sekitar jam 1 siang itu, ibu-ibu mulai ramai di area dine-in. Rata-rata mereka sama anaknya yang masih pakai seragam. Kalau pesannya sih, chicken steak sama prime steak pak,” ucapnya.
“Sekolahnya sih deket-deket sini pak, tapi ada juga yang anak sekolah masih pakai seragam SMP datang sama temannya. Mungkin dia tahu kali, buat bahagia itu datangnya ke mana. Hehehe,” ujarnya sembari senyum bebas.
Ditemui di area dine-in, Ibu Ratih, 33 th, mengucapkan, sejauh ini sih, Barapi sudah tempat paling favorite saya sama keluarga, “Sejak pertama kali buka di Rawa Belong; Barapi masih jadi favorite keluarga saya sih pak, apalagi anak saya, paling seneng banget kalau diajak ke Barapi. Pokoknya, ini resto bikin keluarga pengen datang terus,” katanya.
“Yaa, sekalian aja makan siang pak. Anak saya lagi rewel, jadi saya ajak ke tempat favoritenya. Biar dia tahu, kalau ibunya sayang sama anak,” lanjutnya sembari mengelus kepala anaknya.
Selanjutnya, Ahmad Rifai, Marketing Communications Executive & Digital Spesialist yang mengelola brand Barapi Meat & Grill menjelaskan bahwa dua hari lagi, anak Indonesia merayakan keberagaman sebagai bentuk keindahan yang dimiliki negara tercinta, “Tinggal dua hari lagi, kita merayakan hari anak nasional, untuk mengajarkan anak bagaimana indahnya hidup penuh dengan keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan,”
“Keberagaman itu kekayaan yang dimiliki Indonesia, makanya buat penerus bangsa nanti, sudah saatnya diperkenalkan sejak dini, agar dewasa nanti sudah dapat memahami kekayaan ini,” tutupnya. (fai)